TIMUREXPRESS.COM, Tutuyan – Dari 1.156 peserta yang mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) di Sutan Raja Hotel, Minahasa Utara (Minut) pada tanggal 15 Februari pekan lalu, 359 peserta dinyatakan lolos Passing Grade.
Demikian yang di sampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Boltim Rezha Mamonto kepada sejumlah wartawan, sore tadi, Selasa (18/2/20).
‘’Sebenarnya ada 1.212 peserta SKD, namun 55 orang tidak hadir dengan alasan yang kurang jelas, jadi hanya 1.156 pelamar yang ikut ujian dan 359 peserta dinyatakan lolos Passing Grade. Itu sesuai hitungan manual dari BKPSDM Boltim,’’ terang Rezha.
Rezha mengatakan, dari 359 pelamar yang lolos SKD formasi tahun 2019 berbasis Computer Assisted Test (CAT) ini yang paling banyak adalah tenaga teknis.
‘’Yang lolos untuk tenaga kesehatan ada 20 orang dan guru 88 orang, sedangkan tenaga teknis paling banyak yaitu 251 orang, total keseluruhan 359 orang,’’ ujarnya.
Ditambahkannya, peserta asal Boltim berhasil mendapatkan nilai Passing Grade tertinggi ke dua.
‘’Nilai tertinggi ke dua orang Kecamatan Modayag, Boltim yakni Ricky A. Assa, sedangkan tertinggi pertama diraih peserta asal Manado, yaitu Kivli B. Wenur,’’ ungkap Mamonto.
Mamonto berpesan kepada pelamar CPNSD di Boltim yang belum mempunyai kesempatan, bisa bersabar dan menunggu pengangkatan selanjutnya.
‘’Kami upayakan sampai tahun 2024 ada perekrutan CPNS di Boltim, mengingat kebutuhan daerah masih belum terpenuhi. Jangan berkecil hati, masih ada kesempatan,’’ pintanya. (Chimo)