TimurExpress.co, Motongkad – Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Amalia Landjar dan Uyun K. Pangalima (AMA-UKP) gelar kampanye dialogis terbatas di Desa Motongkad Utara, Kecamatan Motongkad, Kabupaten Boltim, pada Jumat (23/10/20).
Kampanye dialogis paslon yang dikenal dengan jargon Anak Muda Amanah Untuk Kelanjutan Pembangunan ini, terapkan prokes Covid-19 sesuai maklumat Kapolri.

Uyun dalam orasi politiknya menyampaikan, AMA-UKP siap perjuangkan hak rakyat.
“Beri ruang bagi pemuda untuk menjadi seorang pemimpin. Termasuk menjadi bupati dan wakil bupati. Visi misi kami adalah untuk kesejahteraan yang menyentuh langsung ke masyarakat dan tidak terkecuali,” ucap mantan Camat Modayag ini.
Lanjutnya, AMA-UKP akan melanjutkan pembangunan yang di rintis pemerintah sebelumnya.
“Kami tahu apa kebutuhan masyarakat Boltim. Apa yang ada di benak petani, nelayan, dan seluruh lapisan masyarakat, kami paham. Dan itu adalah visi misi AMA-UKP,” sebut Uyun.

AMA, dalam orasinya memaparkan visi misi. Kata dia, selama 5 tahun kedepan, jika dipercayakan memimpin daerah, AMA-UKP akan betul-betul mengabdikan diri untuk masyarakat Boltim.
“Kami akan fokus mengurus rakyat. Malanjutkan program-program pemerintahan sebelumnya yang belum paripurna,” ujar putri orang nomor 1 di Boltim ini.
Bahkan, ada beberapa program AMA-UKP dianggap mustahil bagi paslon lain.
“Kami ada program JOS atau Jaga Orang Sakit. Biasanya, keluarga yang kurang mampu, akan membawa pulang saudaranya dari rumah sakit karena benturan biaya konsumsi. Nah, AMA-UKP akan kasih per harinya Rp100 ribu bagi yang menjaga orang sakit selama 15 hari,” ungkap AMA. Menambahkan, program ini tidak mustahil buat AMA-UKP.

Dikatakannya lagi, sebesar 2.5-5 % Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) akan digelontorkan di bidang keagamaan.
“Untuk pembangunan rumah ibadah, kegiatan keagamaan, dan kemaslahatan imam dan pendeta, kami akan sediakan paling sedikit 2.5 hingga 5% dari APBD Boltim setiap tahunnya,” tutur AMA.
Untuk diketahui, sesuai maklumat Kapolri tentang percepatan penanganan Covid-19, tim paslon AMA-UKP membatasi peserta kampanye hanya 50 orang, sudah termasuk paslon dan kader partai pengusul. Juga diwajibkan memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan. Bahkan, AMA-UKP menyiapkan face shield untuk para peserta. (Chimo)