TIMUREXPRESS.COM, Tutuyan – Menurut Kapolres Bolaang Mongondow Timur (Boltim) AKBP Irham Halid, SIK, minuman keras (miras) menjadi salah satu pemicu kuat kasus kekerasan yang terjadi di sejumlah wilayah di Boltim, Sabtu (4/1/20).
Hal ini disampaikan Kapolres Boltim saat bersua dengan jurnalis TIMUREXPRESS.COM beberapa waktu lalu.
Kapolres mengungkapkan, belum lama ini telah terjadi kasus penganiayaan dan kekerasan lainnya di wilayah Kecamatan Nuangan dan Tutuyan.
‘’Setelah ditelusuri, pemicunya adalah miras. Jadi, akar pemasalahan sebenarnya bukan pada pelaku, tapi pada penjual miras. Tidak ada miras, tidak ada mabuk-mabukkan sampai terjadi keributan,’’ ujarnya.
Dampak negatif yang ditimbulkan alkohol terlarang itu membuat Kapolres yang baru dilantik ini geram.
‘’Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat-red) yang kami utamakan. Kedepan, kita pastikan Boltim bebas miras,’’ tegas Kapolres. (Chimo)