Kotabunan, timurexpress.co, – Menjelang bulan suci Ramadhan, kewajiban pemerintah daerah harus memastikan ketersediaan bahan pokok (bapok) masyarakat.
Demikian di sampaikan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto, S.Sos., M.Si saat meninjau langsung pasar Kotabunan dan bersentuhan langsung dengan pedagang.
‘’Terutama bapok yang ada di pasar-pasar. Biasanya kebutuhan bapok akan ada kenaikan 5 kali lipat ketika menjelag Ramadhan, apalagi mendekati idul fitri. Sehingga kita mencoba memastikan betul apakah bahan pokonya benar-benar langka atau bagaimana,’’ tutur bupati.
‘’Hari ini kita sudah mendapat beberapa informasi tentang kenaikan harga termasuk kelangkaan bapok. Dan kewajiban pemerintah harus memfasilitasi itu,’’ tambahnya.
Di katakan bupati, pemerintah daerah akan melakukan koordinasi dengan pihak penyedia, Bulog.
‘’Pemerintah akan berupaya menstabilkan kembali harga bapok lewat operasi pasar murah terutama menyediakan bahan-bahan pokok yang sangat dibutuhkan masyarakat muslim dalam menyambut lebaran, misalnya mentega, susu, tepung dan gula. Di luar itu juga, ada bapok kebutuhan sehari-hari masyarakat. Semoga komunikasi kita dengan Bulog berjalan baik, dan pemerintah akan lakukan lagi operasi pasar di bulan puasa ini hingga menjelang Idul Fitri,’’ pungkasnya.
Selain pasar tradisonal, Bupati Boltim juga meninjau langsung pasar modern Alfa Mart Kotabunan guna melakukan pengecekan harga sekaligus ketersediaan bapok. (ADV)
