TimurExpress.com, Boltim – Dua akses jalan antara Desa Badaro-Tobongon dan Jalan Atoga-Mooat Kabaupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kembali tertutup material longsoran, sore tadi, Minggu (2/8/20).
Dalam bencana kali ini, material tanah tebing setinggi kurang lebih 7 meter ambruk dan menimbun kedua badan jalan tersebut.
Kedua longsoran tanah terebut dipicu hujan deras dan mengakibatkan aktivitas arus kendaraan Boltim-Kota Kotamobagu lumpuh total.
Pantauan media ini, para pengguna jalan tidak bisa melanjutkan perjalanan karena terhalang meterial tanah longsor. Dari arah Kotamobagu menujuh Boltim terpaksa harus balik lagi, begitu juga dari Boltim menuju Kotambagu.
Bencana alam ini langsung direspon cepat Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Boltim dengan langsung terjun ke lokasi menurunkan alat berat.
Kepala Dinas PU Boltim, Ari Purwadi Mokoginta melalui Kepala Bidang Bina Marga, Julkifli Mokoagow mengatakan, pihaknya langung ke lokasi kejadian untuk melihat kondisi dan melakukan upaya perbaikan. Termasuk menurunkan alat berat untuk melakukan perbaikan di lokasi jalan yang longsor tersebut.
“Alat berat sudah kita kerahkan ke lokasi bahu jalan yang amblas untuk melakukan upaya perbaikan. Kita mengupayakan malam ini material yang menutupi badan jalan bisa dibersihkan, supaya arus lalulintas Boltim-Kotamobagu bisa normal lagi, “ kata Julkifli melalui pesan WhatsApp.
Lanjut dia, perbaikan jalan untuk malam ini baru jalur Atoga-Moot karena ini jalur alternatif.
“Karena personil dan alat berat terbatas, untuk sementara material yang dibersihkan baru Atoga-Mooat, besok kita lanjut ke Badaro-Tobongon, “ terangnya. (*Chimo)