TimurExpress.com, Boltim – Pemerintah daerah, DPR dan lembaga penyelenggara pemilu menyepakati bahwa Pilkada Serentak 2020 akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember mendatang.
Kesepakatan itu muncul dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Komisi II DPR RI bersama Kementerian Dalam Negeri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu dan DKPP beberapa waktu lalu.
Terkait hal ini, Polres Bolaang Mongodow Timur (Boltim) menjalin kerjasama dengan berbagai pihak terkait, termasuk Dinas Komunikasi dan Informasi (Kminfo) Boltim, untuk mencegah berita bohong (hoaks) agar terjadi pilkada damai.
Kasat Binmas Polres Boltim, Iptu Sriyono mengatakan, bahwa kerjasama Polres Boltim dengan Pemkab Boltim adalah kerjasama untuk memberikan informasi atau berita terkait tahapan pelaksanaan pilkada Boltim.
“Polres mengharapkan para netizen di media sosial, terutama di Facebook tidak menyebarkan informasi atau berita yang menyesatkan terkait tahapan pilkada Boltim, sehingga tidak menimbulkan keresahkan masyarakat, “ ujar Sriyono, di Kantor Dinas Kominfo Selasa (2/6/2020).
Sementara Kepala Dinas Kominfo Boltim, Hamdi Egam menyambut baik kerja sama dari pihak Polres Boltim. Kata dia, salah satu tugas dan fungsi Dinas Kominfo adalah mempublikasikan semua informasi kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan.
“Kami mempublikasikan semua kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan melalui media. Selain itu, melalui media sosial seperti Facebook, Instagram dan YouTube. Akun resmi media social, “ kata Hamdi.
“Kami juga intens menginformasi data pantauan penanganan Covid-19. Begitu juga semua kegiatan untuk pencegahan dan memputuskan mata rantai Covid-19 di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, ” tambahnya.
